Menurut penelitian dari Niesel dalam riset terbarunya mengenai Iklan Luar Ruang. Lebih dari 67% masyarakat di kota-kota besar menghabiskan waktu 4 jam 33 menit di luar rumah pada waktu jam kerja. Di wilayah jabodetabek waktunya jauh lebih tinggi, dimana masyarakat menghabiskan waktu diluar rumah rata-rata 4 jam 45 menit. Saat melakukan kegiatan di luar rumah, biasanya masyarakat menghabiskan 1 jam 18 menit dalam perjalanan. Studi ini telah dilakukan oleh Nielsen Media di 11 kota di Indonesia.
Dari penemuan studi ini, menjadi pertimbangan dan peluang besar bagi para pemilik brand atau merek untuk memaksimalkan penggunaan iklan luar ruang. Hal menarik lainnya yang juga menjadi perhatian masyarakat khususnya di kota Jakarta adalah jenis iklan luar ruang ruang yang bergerak. Seperti iklan pada transportasi umum ( Commuterline atau KRL , Bus Transjakarta) hingga menarik perhatian hingga 45% atau pada mobil pribadi (32%) dan 16% masyarakat mengatakan mereka melihat beberapa iklan yang dipasang dalam gedung (Kantor atau Pusat Perbelanjaan).
Hasil dari penelitian ini tentunya menemukan hasil yang berbeda dari satu kota dengan kota lainnya. Jika dibandingkan dengan wilayah jabodetabek, jangkauan untuk iklan pada transportasi umum untuk daerah Medan dan Makassar itu mencapai 50%. Di Makassar, iklan yang ditempatkan di dalam gedung mencapai lebih dari 30% di bandingkan dengan wilayah jabodetabek.
Menurut Hellen Katherina selaku Direktur Eksekutif Media, Nielsen Indonesia “ Dari analisis kami terhadap kota-kota besar di Indonesia (Jabodetabek,Medan,Makassar) kami melihat bahwa ada perbedaan dalam preferensi masyarakat dalam melihat iklan luar ruang”. Hellen pun mengatakan khususnya di Makassar, iklan di gedung mendapat perhatian lebih dari masyarakat.
Dalam hal rentan usia, terdapat juga perbedaan di antara masyarakat yang melihat iklan luar ruang maupun iklan yang berada dalam gedung. Iklan dalam gedung lebih banyak dilihat oleh wanita berusia 10-29 tahun dari kelas social atas. Sementara iklan di media luar ruang sebagian besar di lihat oleh pria dengan rentang usia30-49 tahun.
Hasil perhitungan dari Nielsen untuk jumlah titik media luar ruang di 11 kota di Indonesia pada 2019 menunjukan bahwa ada lebih dari 3.000 poin dan 33% berada di wilayah jabodetabek. Billboard mendominasi dengan 43% diikuti baliho besar 18% dan yang berbentuk LED 14%.
Iklan rokok adalah kategori produk yang paling banyak diiklankan. Pada iklan luar ruang dengan lebih dari 1.000 titik, diikuti layanan online dengan 600 titik, dan telekomunikasi lebih dari 300 titik. Djarum, Gudang Garam, dan HM Sampoerna adalah pengiklan terbesar untuk kategori rokok. Sementara itu Tiket.com, Grab, Gojek mendominasi kategori Layanan Online, dan untuk Telekomunikasi ada XL,Samsung dan Telkomsel. Hellen mengatakan “ proporsi masyarakat yang menghabiskan banyak waktu di luar rumah serta beragam bentuk media promosi di luar rumah menuntut para pelaku industry tidak harus pintar dalam memilih media luar ruang, tetapi juga kreatif dalam menyajikan bentuk-bentuk promosi tersebut.
cr: Nielsen Company Indonesia
