LEGO Rebuild The World kembali menggunakan iklan luar ruang dalam mempromosikan kampanye produk musim Natal mereka. Tidak tanggung-tanggung, billboard interaktif diluncurkan oleh LEGO Group di pusat perbelanjaan Westfield Stratford, London.
Kampanye LEGO Rebuild The World kali ini menggunakan teknologi Ultraleap’s mid-air haptics. Dimana papan iklan imersif menggantikan aktivitas layar sentuh dengan tampilan antarmuka yang di instruksikan oleh interaksi tangan
.
Billboard Interaktif Jadikan Kreativitas Sebagai Penarik Perhatian
Teknologi haptics tidak hanya menjadi sebuah hal baru dalam promosi sebuah brand. Tapi juga memberikan pengalaman unik di mana penonton bisa mengekspresikan kreativitas mereka pada layar lebar.
Billboard LEGO Rebuild The World yang berada di tengah pusat perbelanjaan, tepatnya di bawah pintu masuk, memungkinkan anak-anak untuk membuat model LEGO mereka secara virtual. Anak-anak dapat memindahkan, memutar, dan menyusun bata LEGO di layar besar menggunakan gerakan tangan.
Iklan luar ruang ini sesuai dengan keunggulan dari produk yang ingin disampaikan kepada publik. Gerakan tangan dalam menyusun bata LEGO secara virtual menjadi bebek, mobil, kereta api, dan lainnya menunjukkan fungsi permainan ini sebagai pendorong keterampilan yang melibatkan imajinasi serta kreativitas.
Papan reklame dengan teknologi virtual memicu penggemar untuk terlibat dan mengontrol tampilan layar. Alih-alih disuguhkan visual dan kalimat memikat, iklan luar ruang ini memancing rasa tertarik dan antusiasme. Begitupun dengan posisi penempatan billboard pada pusat perbelanjaan. Semakin menjelaskan bahwa target pasar brand ini adalah pengunjung anak-anak beserta keluarga yang menghabiskan waktu senggang di pusat perbelanjaan.
Mengapa Harus Beriklan dengan Iklan Luar Ruang?
Sesuai nama, iklan luar ruang menjangkau audiens yang berada di luar ruangan. Seperti di depan pusat perbelanjaan, lampu merah, pinggir jalan raya, dan berbagai titik keramaian lainnya. Meskipun iklan melalui media digital kian gencar dilakukan, fakta bahwa sebagian besar waktu justru malah dihabiskan untuk mobilitas atau terjebak kemacetan layaknya di kota-kota besar menyebabkan iklan luar ruang masih menjadi tampuk kampanye iklan sebuah brand.
Biasanya target dari promosi lewat iklan luar ruang adalah meningkatkan brand awareness(kesadaran produk). Selain Billboard, spanduk, poster, baliho, atau videotron; ada dua jenis iklan luar ruang yang makin populer saat ini.
Seperti halnya kampanye LEGO Rebuild The World, papan reklame raksasa disatukan dengan teknologi haptics yang tidak hanya menarik perhatian pengunjung, tetapi juga melibatkan mereka melalui intruksi tangan untuk mengendalikan aktivitas pada layar.
Papan raksasa dengan teknologi digital di dalamnya digunakan untuk menarik perhatian dan menciptakan momen khusus antara audiens dan brand yang bersangkutan sehingga menjadi lebih interaktif.
Ada yang pernah melihat motor, mobil, atau kereta api dengan stiker full yang melingkupi badan kendaraan tersebut? Yes, itu adalah vehicle advertising atau iklan pada kendaraan berjalan.
Di kota-kota padat penduduk, iklan luar ruang berjalan ini membawa pesan dengan jangkauan yang lebih luas dan beragam. Apalagi didukung dengan visual dan kata-kata menarik dengan mobilitas yang cepat membuat semakin meningkatnya brand awareness.
Nah, jangan biarkan brand kamu berdiam tanpa perhatian. #MediaMove membawa pengalaman baru dalam menjangkau audiens untuk mengenalkan suatu produk. Lewat billboard interaktif yang menjadikan promosi dua arah atau vehicle advertising yang membuat promosi tidak hanya terjadi di satu titik.
Ingin membuat Kampanye Promosi Luar Ruang yang keren ? kamu Anda bisa diskusikan dengan kami disini
Artikel terkait : Videotron di Jakarta Menyajikan Teknologi 3D Konten Kreatif